REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Seorang pria yang berencana membunuh Justin Bieber sudah dipenjara beberapa waktu lalu. Namun, rencana pembunuhan terhadap superstar pop dunia tersebut ternyata belum berhenti.
Meski sudah di hotel prodeo, pria bernama Dana Martin itu tetap bisa bersekongkol dengan pembunuh bayaran. Martin dikabarkan masih berencana untuk menculik dan membunuh Bieber.
"Rencana ini masih ada. Itu tidak akan berhenti. Apa kamu berpikir saya akan berhenti?" ujar Martin kepada sipir penjara dilansir Femalefirst, Jumat (22/3).
Martin yang menjalani hukuman di dalam penjara tersendiri tersebut mengancam akan membunuh Bieber berkali-kali. Dia membunuh karena menilai mantan kekasih Selena Goez itu telah berubah.
"Dia berubah, itu yang membuat saya marah, " kata Martin.
Selama wawancara dengan majalah Details, Martin tidak lupa memperlihatkan tato bergambar Bieber di betisnya.