Jumat 01 Mar 2013 08:28 WIB

Hari Ini 1 Maret, Hari ke-61 Dalam Tahun Kabisat

Rep: Niken Paramitha Wulandari/ Red: M Irwan Ariefyanto
Tahun Kabisat mengenal 366 hari
Foto: gregorius
Tahun Kabisat mengenal 366 hari

REPUBLIKA.CO.ID,Apa yang menarik hari ini? Secara historis di Eropa, 1 Maret merupakan awal tahun baru. Nama-nama bulan memperlihatkan hal ini, yaitu: September = Ketujuh (Septa = tujuh), Oktober =Kedelapan (Okta = delapan), November = Kesembilan (Nona = sembilan), Desember = Kesepuluh (Deka atau Desi = sepuluh).

Jika hari-hari dalam setahun dihitung dari 1 Maret hingga 1 Maret tahun berikutnya, setiap hari akan mempunyai hari yang sama (misalnya 25 Desember akan selalu merupakan hari ke-300) setiap tahunnya, berbeda jika dimulai dari 1 Januari. Makanya, di Eropa kemudian digunakan apa yang namanya tahun kabisat.

Tahun Kabisat (Leap Year) adalah sebuah tahun Syamsiah di mana pada tahun tersebut jumlah hari tidak terdiri dari 365 hari tetapi 366 hari. Satu tahun syamsiah tidak secara persis terdiri dari 365 hari, tetapi 365 hari 5 jam 48 menit 45,1814 detik. Jika hal ini tidak dihiraukan, maka setiap 4 tahun akan kekurangan hampir 1 hari (tepatnya 23 jam 15 menit 0,7256 detik).

Nah, penggunaan tahun kabisat ini mengacu pada Kalender Gregorius atau Kalender Gregorian. Ini adalah kalender yang paling banyak dipakai di Eropa dan Amerika. Kalendar ini  merupakan modifikasi Kalender Julius. Yang pertama kali mengusulkannya ialah Dr Aloysius Lilius dari Napoli-Italia, dan disetujui oleh Paus Gregorius XIII, pada 24 Februari 1582. Penanggalan tahun kalender ini, berdasarkan tahun Masehi.

Kalender ini diciptakan karena Kalender Julius dinilai kurang akurat, sebab permulaan musim semi (21 Maret) semakin maju sehingga perayaan Paskah yang sudah disepakati sejak Konsili Nicea I pada tahun 325 tidak tepat lagi. Lalu pada tahun 1582, Kamis-4 Oktober diikuti Jumat-15 Oktober.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement