REPUBLIKA.CO.ID, Saltum alias salah kostum? Hal yang satu ini sungguh tak mengenakkan, bahkan terkadang membuat kita kehilangan muka. Nah, agar pengalaman buruk itu tak terulang, simak beberapa tips dari pengamat mode Aju Isni Karim, berikut ini:
* Perhatikan kepribadian Anda. Jika Anda termasuk pribadi yang tomboi misalnya, jangan memaksakan diri untuk mengenakan busana feminin. Busana seperti ini tak akan 'menyatu' dengan Anda. Alhasil, sebagus apapun busana itu tak akan terlihat indah. Anda pun tak akan merasa nyaman mengenakannya.
* Perhatikan pula postur fisik Anda. Seringkali, karena postur fisiknya, seseorang tidak cocok mengenakan model busana tertentu. Misalkan, wanita bertubuh mungil memakai blouse panjang hingga menutup pantat. Saat dikenakan, blouse itu akan tampak kepanjangan. Postur tubuh juga akan terlihat tidak seimbang (lebih tinggi di bagian atas).
* Sesuaikan busana dengan tempat yang dituju. Anda yang hendak pergi ke kantor misalnya, hindari pakaian berwarna terang dan meriah, seperti pink, merah terang, dan kuning. Pilihlah warna-warna klasik yaitu abu-abu, hitam, atau biru dongker. Kalaupun ingin memakai busana bermotif, pilih yang bergaris atau kotak-kotak kecil.
* Sesuaikan pula dengan aktivitas yang akan kita lakukan. Anda yang bekerja di luar ruang (lapangan), bisa mengenakan busana yang lebih kasual dan bebas. Silakan saja kalau ingin memakai celana panjang atau jeans ditambah aksesori. Namun sebaiknya tidak memakai sepatu yang sarat dengan lilitan tali karena akan terlihat ribet/berat.
* Ke pesta? Perhatikan di mana pesta itu digelar. Kalau tempatnya di ballroom sebuah hotel, Anda bisa mengenakan kebaya modern yang gemerlap. Namun, jika pesta berlangsung di taman (out door), pilih busana pesta dengan model simple sehingga Anda lebih leluasa bergerak.
* Anda yang suka mengenakan celana panjang, tak ada larangan dikenakan saat menghadiri pesta. Yang penting, pilih material bahan celana yang menumbuhkan kesan resmi. Karenanya hindari celana jeans. Untuk menghadiri pesta, padukan celana dengan model atasan yang cantik, bukan kaus oblong yang atasan bermodel kasual.
* Jika suatu kali menghadiri acara akad nikah di masjid, pastikan Anda mengenakan busana yang sopan. Hindari busana berdada rendah, ketat, tipis atau menerawang. Sebaiknya, kenakan blouse dengan celana panjang. Busana seperti ini akan memudahkan Anda duduk lesehan di dalam masjid. Perhatikan juga alas kaki Anda. Karena masuk ke masjid harus melepas alas kaki, hindari sepatu bertali yang sulit dibuka. Bisa-bisa, terjadi antrean panjang di depan masjid gara-gara Anda kerepotan melepas sepatu.