Selasa 12 Jun 2012 02:30 WIB

Kisah Liem Sioe Liong, dari Karet Hingga Pak Harto (I)

Rep: m akbar wijaya, a syalaby ichsan/ Red: M Irwan Ariefyanto
Sudono Salim dan Soeharto
Foto: seru.com
Sudono Salim dan Soeharto

REPUBLIKA.CO.ID,Liem Sioe Liong alias Soedono Salim, pendiri kerajaan bisnis Indofood, BCA, dan perusahaan lainnya, meninggal dunia, Ahad (10/6). Pengusaha yang akrab disapa Om Liem ini, kata Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia, Sofjan Wanandi, meninggal di Singapura.

“Saya cek dari Singapura, beliau meninggal pada Ahad sore,” ungkap Sofjan, Ahad (10/6). Sofjan mengaku belum dapat me mastikan di rumah sakit mana Om Liem wafat. Akan tetapi, tuturnya, taipan yang dibesarkan di era Orde Baru itu biasa dirawat di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura.

Kata Sofjan, Om Liem meninggal dunia karena faktor usia. Setelah menginjak umur 96 tahun, kata Sofjan, kesehatan Om Liem terus menurun. Bahkan, konglomerat yang jaringan bisnisnya terentang dari Cina, Hong Kong, Singapura, India, bahkan Eropa dan Amerika itu, tidak dapat mengenali para ko lega yang menjenguknya di ru mah sakit.

Sofyan mengenang Om Liem sebagai pengusaha besar pada zamannya. Bahkan, Liem pernah masuk dalam jajaran orang terkaya asal Indonesia di Asia dan dunia. Bisnisnya merambah ke berbagai bidang, mulai dari sabun, tembakau, gula, karet, tepung terigu, mi, makanan ringan, semen, otomotif, perbankan, dan lain sebagainya. Meski menjadi konglomerat, tutur Sofjan, bukan berarti Liem lupa dengan kegiatan sosial. “Dia adalah pendiri utama yayasan Prasetya Mulia, dia ketuanya,” ungkapnya.

Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Suryo Bambang Sulisto, mengatakan Liem adalah pelopor dunia usaha di Indonesia. Menurut Suryo, Liem sukses mengembangkan gurita bisnisnya ke berbagai sektor.

Suryo menyatakan kekuatan bisnis Soedono bukan semata karena kedekatannya dengan keluarga dan kerabat Soeharto. Hal ini karena, menurut Suryo, banyak pengusaha yang dekat dengan Soeharto, namun tidak bisa mencapai keberhasilan bis nis sebagaimana diraih Soedono Salim. “Kita tahu beliau memiliki hubungan dekat dengan Pak Harto, namun tidak semua me miliki kemampuan luar biasa,” kata Suryo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement