Sabtu 26 May 2012 11:40 WIB

Selang 200 Tahun, Karya-karya Raden Saleh akan Dipamerkan

Rep: Gita Amanda/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Penangkapan Diponegoro, salah satu lukisan Raden Saleh yang menjadi masterpiece
Foto: Wikipiedia
Penangkapan Diponegoro, salah satu lukisan Raden Saleh yang menjadi masterpiece

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Selama hidupnya hingga kini, dalam rentang 200 tahun, baru kali ini  karya-karya lukisan Raden Saleh dipamerkan. Dalam pameran tersebut, Pencinta seni Tanah Air akan disuguhkan sekitar 40 karya-karya Raden Saleh.

Raden Saleh merupakan salah seorang maestro lukis terkenal dari Indonesia. Namanya tak hanya menyentak dunia lukis Tanah Air, namun juga merambah daratan Eropa.

Salah satu karyanya yang paling termasyur adalah, lukisan penangkapan Pangeran Diponegoro oleh tentara Belanda pada 28 Maret 1830. Raden Saleh kemudian membuat lukisan tersebut pada tahun 1857, untuk dihadiahkan pada Raja Belanda William III. Lukisan tersebut dinilai sebagai masterpiece dari karya-karya Raden Saleh.

Pameran istimewa itu adalah hasil kerjasama Goethe Institut dengan Galeri Nasional Indonesia dan Kedutaan Besar Jerman." Raden Saleh dan Awal Seni Lukis Modern Indonesia", akan digelar  pada 3-17 Juni di Galeri Nasional.

Sebagai pelukis Indonesia pertama yang mengenyam pendidikan di Eropa, Raden Saleh membawa pemahaman baru mengenai seni visual ke tanah airnya. Namun, karya-karyanya tetap berakar kuat di dalam kebudayaan Jawa. Pa

Pmeran ini hendak memperlihatkan bahwa Raden Saleh memulai suatu bentuk baru yang lahir baik dari tradisi Eropa maupun dari tradisi Jawa.

Ada lebih dari 40 lukisan cat minyak dan banyak sketsa karya Raden Saleh yang akan ditampilkan. Perhelatan itu juga akan mengintegrasi reproduksi karya-karyanya, terutama lukisan dari koleksi di Eropa. Sebab lukisan tersebut umumnya yang tidak dapat dibawa ke Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement