REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI - Lebih dari 500 penonton memadati Balai Sidang Bung Hatta Bukittinggi, menghadiri road show dan pemutaran perdana film Negeri 5 Menara di Sumatera Barat.
Film yang diangkat dari novel dengan judul yang sama karya Anwar Fuadi, putra Maninjau tersebut sangat membanggakan "urang awak" sehingga sangat dinantikan penayangannya di Sumbar
"Road show di Bukittinggi dan Sumbar sangat spesial karena film diangkat dari novel karangan putera asli kelahiran Maninjau," kata CEO Pro Group Radio, Aim Zein di Bukittinggi, Sabtu.
Acara ini dihadiri penulis novel, aktor utama Gazza Zubizzaretha (pemeran Alif) dan Lulu Tobing (pemeran Amak). Road show dan pemutaran film ini dilaksanakan di Bukittinggi, Padang dan Maninjau dari 24 sampai 27 Maret.
Aim Zein menjelaskan, road show film Negeri 5 Menara di Sumbar sekalian menitipkan pesan pariwisata, rasa terimakasih dan membangkitkan kembali kebanggaan orang Minang.
Film Negeri 5 Menara garapan KG Production dan Milion Pictures menceritakan pengalaman hidup Fuadi yang diperankan tokoh Alif dengan lima sahabatnya mulai di maninjau, selama nyantri di Gontor hingga sukses merengkuh pendidikan tertinggi.
Meski dengan kondisi ekonomi keluarga yang terbatas, berkat kerja keras dan kesungguhannya selama menjadi santri, Fuadi berhasil meraih pendidikan tertinggi hingga menerima delapan beasisiwa kuliah, termasuk dari University of London.
"Film ini meraih perhatian penonton, di minggu kedua penayangannya sudah mencapai lebih 700.000 penonton di Indonesia," katanya.
Fuadi bangga bisa membagi pengalaman hidupnya, baik melalui novelnya maupun film "Ini merupakan kisah kita semua yang berjuang dalam hidup," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
