Rabu 14 Mar 2012 12:25 WIB

Ustadz Solmed: Follow Me! Bukan Pencitraan

Ust. Solmed beserta istri di Panggung Utama Islamic Book Fair (11/3)
Foto: Foto-foto: Marisa Dwi Kusuma Wardani
Ust. Solmed beserta istri di Panggung Utama Islamic Book Fair (11/3)

Riuh gemuruh panggung utama Islamic Book Fair menyelimuti minggu malam itu (11/3). Memang sih, hanya pada sekedar istirahat dan melemaskan otot dengkul selepas berkeliling stand. Maklum, IBF hadirnya setahun sekali. Itupun hanya dua minggu, dari tanggal 9 hingga 18 Maret. So, semua orang tidak akan melewatkan begitu saja perhelatan besar ini.

Tadinya saya pikir, orang-orang ini hanya sekedar istirahat saja menempati tempat duduk di hantaran panggung utama. Tapi, usai launching beberapa buku dari Zikrul dengan narasumber Pipiet Senja dan Mbak Ida, kok suasana panggung malah tambah ramai. Celingak celinguk, saya dan kedua orangtua tetap duduk tenang. Karena, kami memang merasa lelah setelah berkeliling stand dengan banjiran pengunjung.

Jam setengah lima sore. Loh kok yang muncul "Agus Snada"? Woh.. Sepertinya narasumber kali ini, cihuy.. Sementara Agus, pembicara saat itu, dengan komentar serta guyonan cerdasnya membuat saya betah berada duduk di depan panggung utama. Saya pun mengedarkan pandangan, ternyata makin ramai euy.. Akhirnya, saya dan kedua orangtua memilih untuk tidak hengkang dari tempat duduk kami. Ternyata, sosok yang sering tampil di infotainment pun muncul, Ustadz Solmed dan istrinya, April Yasmin.

Pada kesempatan itu, Ustadz Solmed tengah me-launching buku barunya yang berjudul “Follow Me!”. Tidak panjang lebar ia menjelaskan tentang buku itu. Isinya tentang khasanah keislaman, dilengkapi rujukan hadist dan ayat Alquran pastinya. Tak lama, dibuka sesi pertanyaan. Beberapa pertanyaan, masih seputar buku yang di-launching, seperti kontennya maupun proses pembuatan buku tersebut. Bahkan, ada juga ya yang menanyakan nomor telepon Ustadz Solmed. Dengan baiknya, si ustadz memberikan percuma nomor pribadi miliknya di hadapan umum. Subhanallah..

Tapi entahlah, saya melihat Ustadz Solmed bukan hanya sekedar ustadz atau Penulis. Saya merasa, dia bisa jadi sosok fenomenal. Saya ingin tahu, apakah dengan diterbitkannya buku ini, adalah pencitraan dirinya saja sebagai ustadz. Kalau dirujuk lagi, nama Ustadz Solmed sempat goyah.

Dia pun menjawab, “Ini bukan pencitraan. Sebenarnya, naskah buku ini sudah siap cetak dari tahun 2011 awal. Tapi, saya menunda penerbitannya. Saya yakin, kalau sudah saatnya terbit, pasti akan terbit. Dan sekarang launching di tanggal 11, seperti tanggal pernikahan kami (Ustadz Solmed dan April Yasmin) tanggal sebelas bulan sebelas tahun 2011. Jadi, saya tidak ada niatan untuk melakukan pencitraan atau sebagainya. Silakan tanya ke pihak penerbit kalau tidak percaya.” Begitulah, beliau menjawab pertanyaan saya dengan senyum, tanpa marah, masih dengan logat Betawi yang khas.

Saya cukup lega menerima jawaban dari sang ustadz, meskipun masih ada pertanyaan yang nyangkut sih. It’s ok. Usai acara, ternyata ada buku gratis yang dipersembahkan dari penerbit Zikrul untuk diberikan pada ke delapan orang yang sudah bertanya. Buku tersebut dibagikan oleh Ustadz Solmed dan April Yasmin. “Lumayan dapat buku...” batinku. Ada hikmahnya datang ke IBF, dan duduk di depan panggung utama. Dapat ilmu, dapat buku. Satu lagi, dapat nomor pribadinya Ustadz Solmed, hehe! (MARISA)

Marisa Dwi Kusuma Wardani

Taman Wisma Asri Jl.Delima Raya D11 No.2, Bekasi – Utara

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement