REPUBLIKA.CO.ID, Sejumlah benda peninggalan mendiang Whitney Houston akan segera berakhir di balai lelang sekitar bulan depan. Beberapa konstum yang dipakainya dalam film The Bodyguard (1992) seperti sepasang anting-anting, gaun malam berwarna hitam, dan rompi berwarna cokelat dari bahan satin akan dijual dalam momen lelang itu.
Darren Julien, bos rumah lelang, punya alasan sendiri untuk mengadakan lelang itu tak lama berselang dari kematian Whitney. ''Ini membuktikan bahwa benda-benda ini merupakan investasi. Anda membeli benda-benda ini seperti saham. Membeli di saat yang tepat dan menjual di saat yang tepat pula, nilainya akan terus meningkat,'' ungkap Julien.
Rencananya, lelang itu akan berlangsung di Hollywood Legend pada 31 Maret ini. Julien juga memastikan bahwa lelang itu akan menjadi perayaan untuk Whitney. ''Ini adalah perayaan untuk kehidupannya. Jika Anda menyembunyikan benda-benda ini karena khawatir akan menyinggung orang lain, maka hidupnya harus dirayakan,'' ujarnya.
Selanjutnya, dia juga mengatakna, benda-benda itu sekarang adalah sejarah setelah Whitney tiada. ''Mereka menjadi bagian dari sejarah, seharusnya ada di museum. Dia menghidupkan kehidupan dan punya karier gemilang yang tidak akan dimiliki orang lain,'' ujar Julien.
Sebelumnya, dikabarkan keluarga Whitney sudah mengambil seluruh barang Whitney yang tersisa di kamar hotel 434 Beverly Hilton. Mereka mengambil semua di antaranya seprei, handuk, dan sampah karena khawatir akan ada orang yang mengambil keuntungan dari sisa-sisa barang itu.