REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Di bulan Desember ini Gubernur DIY, Sultan Hamengku Buwono X, akan menerima dua penghargaan Dokter HC (Honoris Causa), yakni dari Universitas Gadjah Mada untuk bidang kemanusiaan pada 19 Desember dan dari Institut Seni Indonesia pada 27 Desember untuk bidang budaya (seni pertunjukan).
Hal itu dikemukakan Kepala Humas Pemerintah Provinsi DIY, Kuskasriyati, di ruang kerjanya, Senin (12/12). ''Saya senang sekali Ngarso Dalem (Sultan HB X) mendapat penghargaan Dokter HC dari dua perguruan tinggi dengan bidang yang berbeda. Karena dengan adanya anugerah yang diberikan kepada Ngarso Dalem membuktikan bahwa DIY memang istimewa,'' ungkap dia.
Dikatakan Kuskasriyati, penghargaan tersebut bukan dibuat-buat. Menurutnya, penghargaan oleh ISI karena salah satu alasannya Sultan Hamengku Buwono X menciptakan beksan yang berjudul "Amurwo Bumi"
Sementara itu, Sultan HB X mengaku sudah tahu. ''Iya saya sudah tahu. Itu kan keputusan senat ISI maupun UGM dan sudah sepengetahuan Departemen Pendidikan. Kalau UGM itu dasarnya nilai-nilai kemanusiaan bagi peradaban bangsa. Kalau ISI itu seni pertunjukan yang menyangkut masalah kepemimpinan dan pendidikan bagi amurwo (karakter) bangsa,'' ungkap dia.
Sekitar dua tahun lalu, Sultan juga mendapatkan anugerah Doktor Honoris Causa dari Korea di bidang kebudayaan.