REPUBLIKA.CO.ID,SERANG – Meski dicalonkan sebagai wakil gubernur Banten pasangan nomor urut 1, namun Rano Karno tidak ikut mencoblos pada Pemilihan Gubernur Banten pada Sabtu, 22 Oktober ini. Rano Karno tidak memiliki hak pilih karena bukan warga Banten.
Calon gubernur incumbent nomor urut 1, Ratu Atut Chosiyah, akan menggunakan hak pilihnya di TPS 8, dekat kediamannya di Jalan Bhayangkara, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang. Sedangkan calon gubernur nomor urut 2, Wahidin Halim, akan mencoblos di TPS 2, yang dekat dengan kediamannya di Kelurahan Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. Wakilnya, Irna Narulita, akan menyalurkan suaranya di TPS 11, Kampung Umbuleuit, Kelurahan Cigadung, Kabupaten Pandeglang.
Sementara, calon gubernur nomor urut 3, Jazuli Juwaeni, akan menggunakan hak pilihnya di TPS 24, yang terletak di Kelurahan Kampung Sawah Lama, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan. Wakilnya, Makmun Muzakki, akan mencoblos di TPS 23 yang terletak di Kelurahan Saga, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.
Ketua Panitia Pengawas (Panwas) Pemilihan Gubernur Banten, Haer Bustomi, mengimbau, masyarakat Banten yang memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya. “Masyarakat Banten diminta tidak tergiur dengan iming-iming uang dari semua tim sukses pasangan calon gubernur dan wakil gubernur manapun,” kata Haer, Jum’at (21/10).