Ahad 24 Jul 2011 20:33 WIB

Syubah Asa, Wartawan Senior dan Pemeran Aidit dalam Film G30S PKI Meninggal Dunia

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Stevy Maradona
Wartawan senior Syubah Asa
Foto: JakartaGoId
Wartawan senior Syubah Asa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sastrawan dan wartawan senior  Syubah Asa tutup usia pada pukul 17.00 WIB di sebuah Rumah Sakit, di Pekalongan, Jawa Tengah, Ahad 24 Juli 2011. Sebelumnya dia sempat beberapa kali menjalani pengobatan. Kondisinya tak tertolong lagi, karena sudah lama mengidap stroke.

Syubah, lelaki yang terlahir di Pekalongan, 21 Desember 1941 ini selain jadi wartawan juga dikenal sebagai seniman. Dia menyelesaikan pendidikan sarjana muda di IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Dia menjadi Redaktur Tempo sejak 1971 hingga 1987 sebelum hijrah ke Editor pada tahun 1987 dan 1988 dan Panji Masyarakat.

Dia dikenal sebagai seniman dan aktif di Teater Muslim dan Bengkel Teater di Yogyakarta pada 1950 - 1969. Pada era 1970 an. Dia juga pernah menjadi anggota Dewan Kesenian Jakarta.

Aktingnya pernah menghiasi layar kaca saat ia diminta Arifin C Noer menjadi pemeran tokoh PKI Aidit dalam film kolosal Pengkhianatan G-30 S PKI, pada tahun 1982. Syubah juga menulis sejumlah novel, diantaranya Cerita di Pagi Cerah tahun 1960.Selain itu, ia juga banyak menulis kolom, termasuk juga puitisasi ayat-ayat Al Quran dan menerjemahkan karya klasik Arab ke Bahasa Indonesia, diantaranya Asraful Anam dan Qasidah Barzanji.

Wartawan Senior Tempo, Amarzan Lubis, memiliki kesan tersendiri tentang Syubah Asa. Dia menilai Syubah sebagai editor terbaik, karena mampu mengubah tulisan yang bagus gagasannya, namun buruk penulisannya. Di tangan Syubah, tulisan itu menjadi enak dibaca, dan perlu.

"Bahkan, dialah editor terbaik se Indonesia," ungkap Amarzan, saat dihubungi. Tak terhitung berapa banyak tulisan yang dieditnya. Syubah dinilai berkontribusi besar membentuk gaya editan Tempo di zamannya.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement