REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Sheila On 7 tampil beda di panggung Pestapora 2025 dengan membawakan setlist versi B-Sides pada Sabtu di Gambir Expo & Hall D2 JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Band asal Yogyakarta ini memilih untuk tidak membawakan deretan hits populernya, melainkan lagu-lagu yang jarang dibawakan dalam konser besar.
Keputusan ini membuat penampilan mereka terasa lebih intim dan memberikan ruang bagi penggemar lama untuk menikmati karya-karya yang selama ini hanya menjadi "harta karun" di album. Vokalis Duta mengajak penonton untuk bernyanyi bersama jika mereka mengenal lagu-lagu yang dibawakan.
Beberapa lagu "underrated" yang dibawakan antara lain "Just For My Mom", "Terlalu Singkat", "Terimakasih Bijaksana", "Untuk Perempuan" hingga "Lia Lia Lia". Selain itu, mereka juga menyanyikan "Don't Look Back in Anger" milik Oasis.
Meski tanpa lagu-lagu andalan yang biasanya memicu sing along massal, penampilan mereka tetap disambut meriah oleh penonton. Penampilan ini memberi pengalaman berbeda yang jarang terjadi di panggung Sheila On 7 dan memperlihatkan kedalaman katalog musik mereka.
Dengan energi panggung yang tetap hangat dan penuh canda khas Duta, Sheila On 7 membuktikan bahwa mereka bukan hanya band nostalgia, tetapi juga musisi dengan karya yang kaya dan layak diapresiasi dari berbagai sisi. Festival musik tahunan Pestapora 2025 berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada 5, 6, dan 7 September 2025 di lokasi yang sama.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
Ikuti Whatsapp Channel Republika