REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sejak tayang perdana pada 2020, program realitas TLC "1000-Lb Sisters" mengikuti perjalanan penurunan berat badan yang penuh tantangan dari kakak beradik Tammy dan Amy Slaton. Kisah mereka, terutama Tammy, telah menjadi inspirasi bagi banyak orang yang berjuang melawan obesitas ekstrem.
Tammy Slaton, yang pada awalnya memiliki berat badan 276 kilogram saat serial itu dimulai, telah menunjukkan fluktuasi berat badan yang signifikan saat ia berjuang mengatasi kecanduan makan selama tujuh musim acara tersebut. Pada Agustus 2024, Tammy mengumumkan keberhasilannya menurunkan berat badan 227 kilogram, dua tahun setelah menjalani operasi bariatrik.
Dalam episode perdana musim ketujuh "1000-lb Sisters" pada April 2025, Tammy mengungkapkan perasaannya tentang penurunan berat badannya yang sulit dipercaya. "Saat saya paling gemuk, berat saya lebih dari 317 kilogram. Saat ini, berat saya 108 kilogram. Semua orang terus mengatakan saya terlihat lebih kecil dari Amy. Itu agak sulit dipercaya,” ujarnya dikutip dari laman People pada Ahad (27/7/2025).
Jadi, bagaimana Tammy Slaton berhasil menurunkan 227 kilogram? Mari kita telusuri semua yang ia bagikan tentang perjalanan penurunan berat badannya di "1000-Lb Sisters”.
Perjalanan awal Tammy Slaton dan perjuangan melawan kecanduan makanan
Tammy Slaton memulai debut televisi realitasnya pada Januari 2020 di "1000-Lb Sisters," di mana ia terus berbagi tantangan dan keberhasilan yang datang seiring dengan perjalanan penurunan berat badannya. Tammy memulai serial ini dengan berat 276 kilogram, adiknya Amy memiliki berat 184 kilogram, yang jika digabungkan, berat mereka lebih dari 453 kilogram (1.000 lbs).
Kakak beradik ini telah berjuang dengan berat badan sepanjang hidup mereka. "Kami sudah berusaha menurunkan berat badan sebelum acara ini menghubungi kami, jadi itu seperti kesempatan yang sempurna," kata Amy pada Desember 2023.
Tammy mengungkapkan pada 2023 bahwa ia telah berjuang dengan obesitas sejak usia muda dan tidak pernah belajar bagaimana mempertahankan gaya hidup sehat. "Saya selalu memiliki masalah berat badan. Saya lahir dengan berat 4,4 kilogram, dan kemudian berat saya terus bertambah," kata Tammy.
Ia terus berjuang dengan berat badannya saat masih kecil, sebagian karena ibunya yang dilaporkan harus bekerja tiga pekerjaan. Tammy berbagi bahwa ibunya tidak selalu bisa menyiapkan makanan sehat untuknya atau keempat saudaranya. "Microwave adalah sahabat terbaik kami. Mi instan, semangkuk sup, hal-hal yang cepat dan mudah adalah hal-hal yang menambah karbohidrat,” kata Tammy.
Hubungan Tammy dengan makanan menjadi lebih rumit saat ia dewasa dan mengalami kecanduan makanan. Kesehatan Tammy dan Amy memburuk setelah nenek mereka, yang membantu merawat mereka, meninggal pada 1999. "Kami merasakan dampaknya dan beralih ke makanan untuk kenyamanan," kata Tammy.
Sementara Amy mengatakan, "Saya mulai makan untuk mengatasi perasaan saya”.
Tammy mulai memprioritaskan kesehatannya saat ia mulai syuting "1000-Lb Sisters" dan kemudian memeriksa dirinya ke panti rehabilitasi untuk mengatasi kecanduan makannya. Namun, tidak semua perawatannya berhasil dan ia meninggalkan satu pusat rehabilitasi lebih awal pada 2021. Setelah masuk fasilitas dengan berat 312 kilogram, ia memutuskan untuk kembali ke rumah setelah berhasil menurunkan 27 kilogram (18 kilogram lebih sedikit dari tujuannya).
"Saya tahu saya seharusnya menurunkan 45 kilogram, tetapi 27 kilogram adalah awal yang bagus. Saya sudah cukup lama di sini, saya sudah melihat apa yang harus dilakukan. Saya hanya harus melakukannya,” kata Tammy selama episode perdana musim ketiga pada November 2021.
Titik balik dan operasi bariatrik
Namun, Tammy mencapai titik balik pada akhir tahun yang sama ketika ia dirawat di rumah sakit dan mencapai berat terberatnya, yaitu 329 kilogram. Dokter menempatkan Tammy dalam koma yang diinduksi secara medis karena paru-parunya "menyerah”, memasangnya ke ventilator, dan akhirnya ia keluar tiga pekan kemudian.
Pengalaman mendekati kematian Tammy menginspirasinya untuk menurunkan berat badan yang cukup untuk memenuhi syarat operasi bariatrik—prosedur yang memodifikasi sistem pencernaan seseorang untuk mengurangi konsumsi makanan. "Saya menjadi lebih bijaksana," katanya.
Setelah mendaftar di fasilitas penurunan berat badan di Ohio pada 2022, Tammy kehilangan 81 kilogram dan beratnya menjadi 242 kilogram. Berat barunya membuatnya memenuhi syarat untuk operasi tersebut.
Tak lama setelah ia memenuhi syarat untuk operasi bariatrik, Tammy menjalani prosedur tersebut pada musim panas 2022. Operasi Tammy membantu memulai tujuan penurunan berat badannya, dan ia kemudian memeriksa dirinya ke pusat penurunan berat badan lain. Setelah 14 bulan di fasilitas itu, Tammy mengungkapkan bahwa ia telah kehilangan hampir 136 kilogram.
"Saya merasa luar biasa! Saya bersyukur masih hidup, dan menyenangkan bisa maju sebanyak ini," katanya pada Juli 2023.
Kehidupan baru setelah kehilangan 227 kilogram
Operasi Tammy berkontribusi pada penurunan berat badannya sebesar 227 kilogram, memungkinkannya menikmati "dunia yang sama sekali baru”. Selama episode perdana musim ketujuh "1000-Lb Sisters" pada April 2025, Tammy mengumumkan bahwa ia telah menurunkan 227 kilogram.
Tammy sebelumnya mengatakan bahwa penurunan berat badan telah mengubah hidupnya dan memungkinkannya melakukan hal-hal yang mungkin dianggap biasa oleh orang lain termasuk mengencangkan sabuk pengaman, tidur tanpa menggunakan oksigen, dan berjalan tanpa kursi roda atau alat bantu jalan. "Salah satu perubahan besar yang saya alami tahun lalu mungkin kecil bagi kebanyakan orang. Tapi bagi saya itu sangat besar,” ujarnya.
Tammy secara khusus menyebutkan kemampuannya untuk duduk di kursi depan mobil dan mengatakan bahwa rasanya seperti dunia yang sama sekali baru. “Anda mengalami segalanya dari sudut pandang yang berbeda. Alih-alih menjadi orang kedua yang melihat sesuatu, Anda adalah orang pertama," jelasnya.
Tammy berbagi pembaruan lain tentang kemajuannya dalam sebuah video di TikTok pada Juli 2025, di mana ia menyertakan beberapa fotonya. Unggahan itu memicu ratusan komentar dari penggemar yang menyemangatinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika