REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- National Geographic Apparel membuka gerai pertamanya di Indonesia. Hal ini ditandai dengan "pembukaan pintu" di Pondok Indah Mall 1, Lantai Dasar, pada Senin (17/2/2025).
Dibawa ke Indonesia oleh PT Bina Nusa Indonesia (PT BNI) sebagai Official Partner National Geographic Apparel di Indonesia, toko ini menawarkan produk National Geographic yang autentik. Menawarkan berbagai koleksi pakaian olahraga, aksesori perjalanan, perlengkapan penjelajahan, dan banyak lagi untuk semua penggemar petualangan.
Terinspirasi dari warisan brand National Geographic yang ikonik selama lebih dari 135 tahun, gerai utama National Geographic Apparel di Indonesia akan mebangkitkan jiwa penjelajah di dalam diri individu. Selain itu, produk-produk National Geographic Apparel dipercaya mampu memberdayakan para petualang dan pencinta petualangan untuk memadukan mode dan fungsi kontemporer dengan apik, mulai dari awal perjalanan hingga akhirnya dengan penuh gaya.
Dari perlengkapan outdoor yang tangguh hingga pakaian sehari-hari yang kontemporer, National Geographic Apparel menjembatani fungsi dan mode dengan sempurna, menghadirkan performa terbaik dan gaya yang efisien. Rangkaian produk yang hadir berkisar dari windproof jacket dan water-resistant hiking pants agar tetap nyaman meski berada di lingkungan terberat sekalipun, hingga kaus trendi, celana jogging, dan pakaian olahraga lainnya. Toko ini juga akan menampilkan aksesori untuk para global travelers, termasuk ransel, topi, kaus kaki, dan lini koper populer National Geographic Apparel.
Pembeli juga dapat menantikan koleksi limited edition National Geographic Apparel yang terinspirasi oleh budaya lokal, dengan desain baru yang eksklusif untuk Indonesia. Temukan kaus bergambar flora dan fauna Indonesia, seperti elang jawa, orang utan sumatra, harimau sumatra, komoro, bunga Rafflesia, Pulau Flores, dan Pulau Raja Ampat.
Flagship store ini menampilkan elemen-elemen desain yang terinspirasi dari Indonesia termasuk motif topografi pada fasad toko yang mewakili garis kontur Jakarta Selatan; pilar-pilar yang terinspirasi dari arsitektur MRT Jakarta; lampu melengkung yang melambangkan Sungai Ciliwung yang berkelok-kelok di tengah-tengah toko; model-model topografi Jakarta di rak-rak pajangan yang terbuat dari bahan daur ulang, dan masih banyak lagi. Ada juga storytelling zone yang didedikasikan dengan detail anyaman bambu dan rotan, yang dilihat National Geographic Apparel sebagai ruang potensial untuk menampilkan cerita, karya seni, dan lainnya dari Indonesia dan seluruh dunia.
National Geographic Apparel Store juga akan menampilkan zona display produk dengan teknologi augmented reality (AR), di mana para pelanggan dapat meningkatkan pengalaman berbelanja mereka dengan membayangkan diri mereka berada di lingkungan yang menarik.
“Kami sangat antusias membuka flagship store pertama National Geographic Apparel di Indonesia, karena kami berharap dapat membawa brand yang berdampak positif dengan produk yang luar biasa kepada masyarakat Indonesia. Kami mengajak komunitas untuk membagikan keseruan dari peluncuran ritel dan menemukan produk bermakna yang mencerminkan kecintaan mereka terhadap petualangan dan eksplorasi,” ujar Fanny, Senior Vice President, PT Bina Nusa Indonesia (BNI), selaku official licensee of National Geographic Apparel in Indonesia dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id pada Senin (27/2/2025).
Fanny mengatakan dalam peluncuran ini, pihaknya juga memperkenalkan campaign lokal #GoUnknown bersama dengan Dion Wiyoko. #GoUnknown berarti menemukan dunia yang penuh dengan keajaiban tersembunyi. "Pakaian kami dirancang untuk mereka yang ingin memadukan gaya dengan petualangan. Dari pemandangan keramaian kota hingga hutan belantara yang belum terjamah, National Geographic Apparel memberdayakan setiap orang untuk mengeksplorasi minat tanpa kompromi," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
