Sabtu 18 Jan 2025 19:07 WIB

Rayakan Imlek, Hotel Borobudur Gelar Discover Indonesian Chinese Heritage

Ada berbagai aktivitas budaya yang bisa dilakukan oleh para pengunjung.

Rep: Eva Rianti/ Red: Ahmad Fikri Noor
Suasana Opening Ceremony Discover Indonesia Chinesse Heritage di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (18/1/2025).
Foto: Eva Rianti/Republika
Suasana Opening Ceremony Discover Indonesia Chinesse Heritage di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (18/1/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Hotel Borobudur Jakarta menggelar acara ‘Discover Indonesian Chinese Heritage’ dalam rangka merayakan Tahun Baru Imlek 2025. Gelaran tersebut berlangsung pada 18 Januari—16 Februari 2025. Acara tersebut dibuka oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, yang dilakukan oleh Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mewakili Penjabat (Pj) Gubernur.

“Kami dari Pemprov apresiasi bagaimana kita semua menjunjung tinggi nilai-nilai leluhur kita dalam bentuk kebudayaan. Yuk sama-sama tahun ini rayakan Imlek dengan khidmat dan baik,” kata Eli dalam acara opening ceremony ‘Discover Indonesian Chinese Heritage’ di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (18/1/2025).

Baca Juga

Eli mengajak semua pihak menyambut Lunar New Year 2025 dengan kegembiraan dan keceriaan. Ia mengaku Pemprov DKI sangat terbuka untuk diajak bekerja sama dalam memeriahkan Tahun Baru Imlek pada tahun-tahun berikutnya, dengan lebih banyak melibatkan masyarakat, khususnya Jakarta, dalam merayakannya.

“Tahun depan yuk, kita buat lebih meriah (lagi). Kita letakkan 5 abad DKI Jakarta pada 2027 mendatang. Tidak hanya Pemprov, tapi bersama stakeholder lainnya. Kami ucapkan terima kasih sudah diajak merayakan perayaan ini. Selamat sekali lagi, mengingat kaitan budaya (bangsa) Tiongkok itu memiliki kesamaan dengan budaya leluhur kita,” terangnya.

Selama gelaran tersebut berlangsung sekitar satu bulan ke depan, ada berbagai aktivitas budaya yang bisa dilakukan oleh para pengunjung. Diantaranya ad akelas tarian, kaligrafi, tai chi, dan seni merangkai bunga, yang akan dipandu oleh Elder Academy Hakka. Selain itu, bazar UMKM yang menyediakan berbagai produk yang menarik

“Kami dari Hotel Borobudur Jakarta sangat senang bisa menjadi tempat perayaan Discovery Indonesian Chinese Haritage selama satu bulan ke depan. Kami sudah hampir dua tahun menyelenggarakan program Discover, untuk melestarikan kesenian, budaya, kekayaan alam, potensi wisata hingga kekayaan hal menarik lainnya di setiap daerah di Indonesia. Dan kali ini kita dengan bangga bisa berkolaborasi melalui event ini,” kata Karina Eva Poetry selaku Director of Marketing Communications Hotel Borobudur Jakarta.

“Semoga di Lunar New Year kali ini membawa suka cita dan kebahagiaan bagi kita semua,” lanjutnya.

Karina menuturkan, untuk menikmati suasana Imlek lebih lengkap, Hotel Borobudur menawarkan berbagai pilihan kuliner, termasuk Lunar New Year Set Menu di Teratai Chinese Restaurant dan buffet di Bogor Cafe, dengan harga mulai Rp 638.000. Hotel tersebut juga menawarkan paket menginap Serenity & Prosperity mulai dari Rp 2.180.000 net per kamar, termasuk sarapan dan brunch/dinner.

Puncak perayaan Imlek akan diakhiri dengan Gala Dinner “Night of Harmony Cap Go Meh” pada 12 Februari 2025. Momen tersebut akan menampilkan hiburan khas Tiongkok dan penampilan bintang tamu Icha Yang. Paket Gala Dinner tersedia mulai Rp 1.200.000 net per orang, dengan berbagai pertunjukan seru di Cap Go Meh Festival yang terbuka untuk umum.

Hadir dalam kesempatan itu, Atase Kebudayaan Kedutaan Besar China Wang Si Ping. Ping menyatakan, bahwa Indonesia dan China memiliki hubungan diplomatik yang kuat yang semakin erat. Acara seperti Discovery Indonesian Chinese Haritage merupakan salah satu wadah untuk makin mempererat hubungan Indonesia dengan China.

“Tahun ini adalah 75 tahun hubungan baik Tiongkok dengan Indonesia. Hubungan kedua negara ini sudah berjalan dengan baik dan harmonis, dibuktikan Presiden Prabowo hadir dalam kunjungan spesial pada kami untuk meningkatkan hubungan bilateral negara tersebut. Momen ini (menjadi) pertukaran budaya, di setiap tahun baru imlek adalah waktu penting karena semua keluarga akan kembali berkumpul dengan seluruh keluarga besarnya masing-masing,” ujar Ping.

Ping menyebut, bahkan kebudayaan Tiongkok sudah masuk dalam Unesco. Ia mengatakan, kehadiran pihaknya dalam momen tersebut untuk merayakan kebudayaan ini termasuk meningkatkan kerjasama Tiongkok-Indonesia.

“Semoga Bapak Ibu sekalian berkesempatan untuk mengunjungi budaya kami di Tiongkok, selamat dan Bahagia,” tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement