REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski terkesan sepele, penyajian makanan ke atas meja ternyata memiliki aturan tersendiri dalam fine dining. Aturan ini dibuat untuk menciptakan pengalaman bersantap malam yang baik dan memuaskan bagi setiap tamu.
Tata cara penyajian makanan ke atas meja dalam fine dining juga sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial belakangan ini. Bahkan, chef ternama Vindy Lee ikut berkomentar melalui akun pribadinya di X.
"Pada sebagian besar layanan fine dining, makanan datang dari sisi kiri kita, diangkat (setelah makan) dari sisi kanan kita. Minuman disajikan dari sisi kanan kita," tulis Chef Vindy di X, seperti dikutip pada Selasa (28/11/2023).
Selain itu, Chef Vindy juga menyatakan bahwa penyajian makanan harus dilakukan dengan metode open hand serving. Open hand serving merupakan metode menyajikan sesuatu ke atas meja makan tanpa menjulurkan tangan ke arah depan tamu.
Untuk melakukan metode ini, pelayan harus menggunakan tangan kanan untuk menyajikan makanan atau minuman dari sisi kanan tamu. Tangan kiri digunakan ketika pelayan menyajikan makanan dari sisi kiri tamu.
"Bila Anda (pelayan) menggunakan tangan yang berlawanan, gerakan canggung akan membuat siku Anda mengarah ke tamu," jelas Tonno Restaurant melalui laman resmi mereka, seperti dikutip oleh Republika.co.id.
Ada beberapa faktor yang dapat menentukan arah penyajian makanan dan minuman ke atas meja makan dalam fine dining. Berikut ini adalah aturan tersebut, seperti dikutip dari Delightree dan EposNow.
- Roti dan mentega disajikan dari sisi kiri tamu.
- Minuman harus selalu disajikan dari sisi kanan tamu.
- Makanan dari wadah besar harus diambilkan dan disajikan ke atas piring tamu dari sisi kiri tamu.
- Piring berisi makanan yang sudah ditata harus disajikan dari sisi kanan tamu.
- Side dish atau makanan sampingan harus disajikan dari sisi kiri tamu.
Pelayan dalam fine dining juga memiliki beberapa aturan lain yang harus dipatuhi selama melayani tamu. Salah satu di antaranya adalah tidak menyentuh atau menyenggol tamu, terutama saat menyajikan makanan.
Saat bertugas, pelayan juga tidak diperkenankan untuk menyentuh dirinya sendiri, seperti menyentuh wajah atau bagian tubuh lain. Bila harus membersihkan sesuatu dari tangan, pelayan diharuskan membersihkan tangan dengan sapu tangan atau apron.
Selain itu, pelayan tidak diperbolehkan menyentuh tepi gelas bagian atas. Pelayan hanya boleh menyentuh bagian bawah atau gagang gelas saat menyajikan minuman kepada tamu.