Sabtu 18 Nov 2023 16:48 WIB

Indonesia di Mata Musisi Jepang: Ramah dan Minim Lampu Lalu Lintas

Ini merupakan kedua kalinya Yama ke Indonesia sejak Juli lalu.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Natalia Endah Hapsari
Musisi asal Jepang dan pengisi soundtrack anime SpyxFamily, Yama, di Gambir Expo, JIExpo, Kemayoran, Sabtu (18/11/2023).
Foto: Republika/Meiliza Laveda
Musisi asal Jepang dan pengisi soundtrack anime SpyxFamily, Yama, di Gambir Expo, JIExpo, Kemayoran, Sabtu (18/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi asal Jepang Yama menjadi salah satu pengisi acara di festival budaya Jak-Japan Matsuri (JJM) 2023 di Gambir Expo, JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Sabtu (18/11/2023). Ini merupakan kedua kalinya Yama ke Indonesia sejak Juli lalu. 

Saat berkunjung ke Indonesia, Yama menceritakan beberapa hal yang dia suka di antaranya sambutan penggemar Indonesia yang luar biasa. "Waktu pertama kali tampil di Indonesia, antuasiasnya luar biasa dibandingkan audiens di Jepang. Lebih heboh dan orang Indonesia sangat baik serta ramah. Ini sangat berkesan buat saya," kata Yama di JIExpo, Sabtu (18/11/2023).

Baca Juga

Selain itu, Yama juga merasakan hal unik lain, yaitu jumlah lampu merah di Indonesia lebih sedikit dibandingkan di Jepang dan cuaca yang lebih panas. "Di Indonesia, lampu merahnya lebih sedikit jadi kalau mau belok kanan atau kiri saja harus lurus sampai harus putar balik. Itu salah satu hal unik yang saya rasakan di Indonesia. Oh iya, cuacanya panas sekali di sini," ujarnya. 

Lebih lanjut, dia mengatakan suatu kehormatan bisa ikut serta dalam peringatan 65 tahun hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia, serta 50 tahun persahabatan dan kerjasama Jepang-ASEAN.  "Saya berharap melalui adanya musik, kedua masyarakat dari negara ini semakin kokoh dan erat. Saya juga berharap bisa tampil lagi di Indonesia dalam waktu dekat," ucapnya.

Sebelumnya, festival budaya Jak-Japan Matsuri (JJM) 2023 kembali digelar selama dua hari pada 18-19 November di Gambir Expo, area JIExpo, Kemayoran, Jakarta. Kali ini JJM diselenggarakan oleh Yayasan Jabat Hati Jepang Indonesia dan didukung oleh Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Misi Diplomatik Jepang untuk ASEAN, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

JJM mendatangkan sejumlah artis Jepang dan lokal, seperti Yama, Da-Ice, Salma Salsabil, Ramengvrl, Ballistik Boyz, Psychic Fever, JKT48, SKE48, dan banyak musisi lainnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement