REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bot kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) baru dari Elon Musk hadir dengan peringatan yang tidak biasa: "Jangan Pakai Jika Anda Benci Humor.
Grok, large language model (LLM) yang dibuat untuk menyaingi ChatGPT dan Bard, diumumkan pada akhir pekan lalu oleh xAI. XAI merupakan perusahaan Musk yang punya visi membangun kecerdasan buatan untuk mempercepat penemuan ilmiah manusia, demikian dilansir Fortune, awal pekan ini.
xAI mengatakan, bot tersebut dimodelkan setelah The Hitchhiker's Guide to the Galaxy hadir, sebuah buku panduan fiksi ke luar angkasa yang berasal dari serial radio fiksi ilmiah komedi Inggris dengan nama yang sama. Sesuai dengan inspirasinya, xAI mengatakan Grok dibuat dengan gaya lucu.
"Grok dirancang untuk menjawab pertanyaan dengan sedikit kecerdasan dan "pemberontakan". Jadi tolong jangan gunakan itu jika Anda benci humor!" tulis xAI dalam pengumumannya pada 4 November 2023 lalu.
Meskipun xAI adalah perusahaan yang independen dari bisnis milik Musk lainnya, xAI menyatakan akan bekerja sama dengan perusahaan dalam grup termasuk X—sebelumnya dikenal sebagai Twitter—dan pembuat kendaraan listrik Tesla.
xAI mengklaim, LLM miliknya punya "keunggulan yang unik dan mendasar" yaitu dapat memberikan pengetahuan real-time melalui X.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
