REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap MotoGP Jack Miller sempat menjadi perbincangan hangat karena memanggul galon air minum di tengah-tengah gelaran MotoGP Mandalika 2023. Banyak warganet yang terhibur dengan tingkah Miller tersebut karena dianggap sangat melokal.

Selain Miller, ternyata ada cukup banyak pembalap internasional yang berperilaku seperti warga lokal ketika berada di Indonesia. Berikut ini adalah sebagian dari pembalap-pembalap yang sangat melokal tersebut.

Filip Salac

Pembalap Moto2 asal Ceko, Filip Salac, sempat membagikan momen saat dirinya mengisi bensin eceran untuk motornya saat berada di Bali. Salac membeli bensin eceran tersebut dari penjual bensin eceran di pinggir jalan. Salac dibantu oleh seorang anak kecil untuk mengisi bensin eceran ke dalam motor yang dia gunakan.

Tak hanya itu, Sacal juga membagikan momen "melokal" lainnya di media sosial. Dalam unggahan tersebut, Sacal tampak bersenang-senang dengan teman-temannya di dalam kendaraan sambil berkaraoke menyanyikan lagu berbahasa Jawa "Cundamani" karya Denny Caknan dengan logat asingnya yang kental.

Maverick Vinales

Di antara banyak pembalap kelas dunia, Maverick Vinales mungkin yang paling melokal. Dalam beberapa unggahan di media sosial, Vinales tampak mengikuti beragam tren lokal yang sedang viral di media sosial, seperti mengatakan "Cukurukuk Empuk Jeruk" dan "Boleh pinjam seratus?".

Bahkan dalam sebuah video, Vinales mendapatkan uang Rp 100 ribu dari rekannya setelah bercanda mengatakan "Boleh pinjam seratus?". Setelah mendapatkan uang tersebut, Vinales berjoget sambil berkata "Bercyandaaa".

Ikuti Whatsapp Channel Republika