Senin 21 Aug 2023 04:46 WIB

Pengamat Yakin Prabowo Didukung Penuh Jokowi pada Pilpres 2024

Empat partai yang mendukung Prabowo menjadi bagian koalisi pemerintahan Jokowi.

Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Ahad (13/8/2023).
Foto: Republika/Prayogi
Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Ahad (13/8/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN), Adib Miftahul menyebut, calon presiden (capres) Prabowo Subianto seperti mendapatkan dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal itu bisa terlihat dari besarnya koalisi yang saat ini terbentuk dibawah komando menteri pertahanan (menhan) tersebut.

Belum lagi, empat partai yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi bagian koalisi pemerintahan Presiden Jokowi. "Saya meyakini, ketika Prabowo dengan koalisi yang terbentuk besar saat ini, saya mengatakan dan meyakini dengan analisa komunikasi politik, Prabowo itu di-endorse oleh Jokowi," kata Adib kepada wartawan di Jakarta, akhir pekan kemarin.

Dukungan penuh yang didapatkan Prabowo dari Presiden Jokowi memang perlahan mulai muncul ke permukaan. Salah satu yang menjadi pemicunya adalah ketika capres KKIB itu kerap bertemu dan mendampingi Presiden Jokowi di berbagai kesempatan, termasuk di acara kunjungan kenegaraan. Meski sempat bersaing pada Pilpres 2014 dan 2019, kini Jokowi dan Prabowo sering berbincang dan menyantap makanan bersama.

Tak hanya itu, Prabowo juga selalu hadir di berbagai kunjungan kenegaraan menemani Presiden Jokowi. Seperti beberapa waktu lalu ketika Prabowo menemani RI 1 kunjungan ke Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim).

Adapun imbas dari kedekatan Prabowo dengan Presiden Jokowi tercermin dari melonjaknya elektabilitas Prabowo dari hasil survei terbaru yang dikeluarkan oleh Voxpol Center Research & Consulting. Pada survei yang diselenggarakan 24 Juli-2 Agustus 2023, elektabilitas Prabowo mencapai 36,5 persen, disusul oleh Ganjar Pranowo 30,4 persen, dan Anies Rasyid Baswedan 26,4 persen.

Adib pun meyakini adanya kedekatan Prabowo dengan Presiden Jokowi menjadi salah satu pendongkrak elektabilitas orang nomor satu di Kemenhan itu menjelang Pilpres 2024. Selain itu, adanya perubahan sikap dan juga keluwesan Prabowo dalam hal berkomunikasi dengan semua kalangan masyarakat menjadi daya tarik yang signifikan bagi Prabowo pada pencoblosan kali ini.

"Endorsement Jokowi saya masih meyakini bahwa ini ada di Prabowo. Itulah yang menyebabkan survei ini juga menjadi indikator kenapa dia bisa unggul lagi melawan Capres potensial dua lainnya," ucap Adib.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement