REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu pembunuhan paling mengerikan mengguncang Hong Kong. Abby Cho Tin-fung, model dan sosialita berusia 28 tahun, dilaporkan hilang pada Rabu (22/2/2023). Berselang dua hari kemudian, bagian tubuhnya yang telah terpotong ditemukan di sebuah rumah di distrik kota Tai Po.
Tersangka mutilasi yakni mantan suami berserta keluarganya telah ditangkap. Apa yang Anda perlu ketahui tentang pembunuhan itu?
Abby Choi dilaporkan hilang setelah tidak menjemput putrinya di sekolah. Dia memiliki dua anak dengan mantan suaminya, Alex Kwong Kong-chi (28), yang kini telah ditangkap karena dugaan pembunuhan.
Model tersebut dikabarkan mendapat tindakan keji sejak di dalam kendaraan dengan kapasitas tujuh tempat duduk. Polisi setempat menemukan ceceran darah di mobil tersebut pada Ahad (26/2/2023).
Penyelidikan membawa polisi ke sebuah hunian di distrik Tai Po. Polisi menemukan sebagian tubuh Abby di lemari es dan pemakaman di Tseung Kwan O, sebuah lingkungan di Hong Kong. Bagian tubuh lain juga ditemukan di salah satu dari dua panci sup besar yang ditemukan polisi di rumah tiga lantai itu.
Salah satu panci tertutup dengan lemak tebal, beberapa lobak, dan wortel. Dilansir laman South China Morning Post, daging tersebut diyakini sebagai daging manusia. Tulang manusia dan tengkorak ditemukan di panci lain. Alat penggiling daging, gergaji listrik, dua panci sup berisi jaringan manusia, dua jenis parang daging, palu, pelindung wajah, dan alat-alat lain juga ditemukan di lokasi tersebut.
Inspektur Alan Chung dari unit kejahatan regional Kowloon West Hong Kong mengatakan, ada lubang di bagian belakang tengkorak. Pakar forensik percaya itu adalah akibat dari pukulan fatal yang membunuhnya.
Mengapa Abby Choi dibunuh dan siapa tersangkanya?
Motif pembunuhan masih terus didalami. Namun berdasarkan laporan media lokal, dia bisa saja dibunuh karena sengketa properti mewah. Dikutip dari laman CNN, mantan suaminya, Alex Kwong Kong-chi, telah ditangkap pada Sabtu (25/2/2023) di sebuah dermaga feri di salah satu pulau terpencil di kota itu.
Dia berencana melarikan diri ketika ditangkap. Ketika penangkapan, polisi menemukan uang tunai 500 ribu dolar Hong Kong atau setara Rp 970 juta dan jam tangan mewah senilai 4 juta dolar Hong Kong atau setara Rp 7 miliar. Mantan suami dan mantan mertua dari model dan influencer Hong Kong ini muncul di pengadilan pada Senin (27/2/2023) atas tuduhan pembunuhan bersama setelah polisi menemukan bagian tubuh Abby Choi di lemari es.
Orang tua dan saudara laki-laki Kwong juga telah ditahan. Kwong, ayahnya, dan saudara laki-lakinya didakwa melakukan pembunuhan. Polisi juga telah menangkap seorang wanita berusia 47 tahun bernama Ng. Dia diduga sebagai teman ayah Kwong dan dituduh meminjamkan lantai dasar rumahnya, di mana tengkorak dan bagian tubuh lain milik korban ditemukan.
Belum diketahui apakah dia mengetahui pembunuhan itu atau tidak. Polisi mencurigai Ng membantu Kwong menghindari polisi dan menyewa flat mewah lain di Kowloon Barat untuk menyembunyikan putra bungsu Kwong dan Abby Choi.
Dilansir laman First Post, baru-baru ini, laporan media menunjukkan, bahkan setelah perceraian, Abby Choi menanggung biaya hidup keluarga Kwong. Mantan mertuanya tinggal di apartemen mewah miliknya dan dia membantu saudara iparnya membeli rumah. Kakak iparnya bekerja sebagai sopirnya dan diduga menjemputnya ketika dia menghilang. Keputusan Abby Choi untuk menjual properti senilai 70 juta dolar Hong Kong atau setara Rp 136 miliar membuat mantan ayah mertua marah.
Siapa Abby Choi?
Dia adalah model dan influencer terkenal di Hong Kong dengan lebih dari 100 ribu pengikut di Instagram. Dia memiliki dua anak dengan Kwong sebelum pasangan itu bercerai. Dia juga memiliki dua anak lainnya dengan pasangannya, Tam Chuk Kwan. Keduanya menikah pada 2016, namun menurut Strait Times, pernikahan mereka tidak dicatatkan secara resmi.
Abby Choi adalah anak tertua dari tiga bersaudari yang dibesarkan di Hong Kong. Keluarganya kaya dan memiliki bisnis konstruksi. Model tersebut juga memiliki kekayaan bersih pribadi lebih dari 100 juta dolar Hong Kong atau Rp 194 miliar.
Pada bulan lalu, Abby Choi tampil di sampul majalah gaya hidup L'Officiel Monaco yang menggambarkannya sebagai ikon fashion. Majalah tersebut menjulukinya sebagai "penentu tren sejati".
Menurut laporan Channel News Asia, Abby Choi dikenal sebagai sosok yang sukses mengukir nama untuk dirinya sendiri sebagai salah satu influencer paling dicari di industri mode. “Saya adalah orang yang terus menyerap inspirasi dan selalu mencoba gaya baru. Terkadang saya juga mencoba berdandan lebih mewah dengan memadupadankan penampilan yang berbeda,” kata dia kepada L’Officiel.
Model tersebut muncul di publikasi mode lain seperti Vogue dan Elle dan ikut serta dalam Paris Fashion Week pada Januari tahun ini. Selain mode, mendiang juga menyukai binatang dan merupakan salah satu pendiri Organisasi Amal Paomes, sebuah organisasi penyelamat hewan di Hong Kong, berdasarkan laporan media The Evening Standard.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
