Rabu 01 Feb 2023 05:51 WIB

Ini Pengakuan Pembuang Kucing di Hutan Cifor Bogor

Kucing-kucing liar di sekitar asrama di kampus D kuliah dianggap sebagai wabah.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Andri Saubani
kucing hutan (ilustrasi)
Foto: Republika
kucing hutan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Video pengendara sepeda motor membawa beberapa ekor kucing dalam karung viral di media sosial. Sang pembuang kucing berinisial D, mengaku membuang kucing-kucing tersebut ke Hutan Cifor, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor agar lebih bebas.

D membenarkan jika orang dalam video viral tersebut merupakan ia dan rekannya, yang sama-sama bekerja di sebuah institut di Kecamatan Bogor Barat. Ia menjelaskan, kucing-kucing liar di sekitar asrama kampusnya dianggap sebagai wabah karena kerap merusak barang-barang.

Baca Juga

“Kemudian kami tangkap, kita amankan, kemudian maksud akan kita amankan, kita coba lepas di Hutan Cifor supaya mereka bisa lebih bebas,” kata D dikonfirmasi, Selasa (31/1/2023).

D menjelaskan, dibawanya kucing tersebut dilakukan pada Kamis (12/1/2023) lalu sekitar pukul 16.30 WIB. Ia dan rekannya berinisial U menempatkan enam ekor kucing di dalam dua karung. Kemudian dibawa ke Hutan Cifor dengan menggunakan sepeda motor

Dia menegaskan, kucing tersebut dibawa lantaran akan dilepasliarkan ke Hutan Cifor. Bukan untuk disalahgunakan seperti yang diprasangkakan oleh warganet.

“Itu kucing akan kita lepas ke Hutan Cifor, bukan kemudian untuk digunakan untuk hal hal tertentu yang melanggar hukum. Sehingga ini menjadi klarifikasi kami dari berita-berita yang beredar itu tidak benar,” tegas D.

Lebih lanjut, D menegaskan, dibuangnya kucing-kucing tersebut dilakukan agar tidak mengganggu wilayah asrama kampusnya. Namun ia pun turut meminta maaf lantaran aksi yang dilakukannya sempat menimbulkan ketidaknyamanan di antara masyarakat.

“Kami memohon maaf apabila ada terjadi kekurangan atau ketidak nyamanan bagi netizen atau warga yang terganggu dengan video teraebut. Sekali lagi mohon maaf,” ujarnya.

Sebelumnya, diberitakan Polsek Bogor Barat, Polresta Bogor Kota, menelusuri viralnya video pengendara sepeda motor yang berboncengan sambil membawa sejumlah karung berisi kucing. Usai teridentifikasi, polisi memastikan kucing-kucing tersebut tidak dibunuh seperti yang dikhawatirkan warganet.

Kapolsek Bogor Barat Kompol Sri Marheni Rae, mengatakan pihaknya menerima informasi tersebut dari Humas Polres Bogor. Lantaran dari hasil penelusuran pelat nomor yang beredar di media sosial, pemilik motor tersebut beralamat di Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.

Namun, tangkapan layar video yang beredar di akun Instagram @rumahsinggahclow, motor tersebut tengah melaju di kawasan Kecamatan Bogor Barat. Sri mengatakan, kedua orang yang ada di motor itu merupakan tenaga pendidik dari sebuah institut di Kecamatan Bogor Barat.

Dari hasil pemeriksaan, Sri mengungkapkan, penghuni kampus kerap mengeluh dengan keberadaan kucing liar yang suka merusak sofa dan alat-alat belajar. Sehingga ditangkaplah sekitar enam ekor kucing, yang kemudian dimasukkan ke dalam karung.

“Jadi kucing itu dilepas di Hutan Cifor, jadi tidak ada seperti yang dibilang netizen bahwa akan dibunuh, akan dibuat bakso, dan lain lain, tidak ada sama sekali,” kata Sri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement