Ahad 20 Nov 2022 22:14 WIB

Putra Jubilee Raja Baru DBL Jakarta, Putri 70 Back to Back Juara

Putra Jubilee mengalahkan Bukit Sion, sementara tim putrinya takluk dari SMA 70.

Tim putri SMAN 70 Jakarta sukses mengamankan gelar juara Seri Ibu Kota usai mengalahkan SMA Jubilee Jakarta pada final putri Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series di GOR Soemantri Brojonegoro, Sabtu (19/11).
Foto: DOK DBL
Tim putri SMAN 70 Jakarta sukses mengamankan gelar juara Seri Ibu Kota usai mengalahkan SMA Jubilee Jakarta pada final putri Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series di GOR Soemantri Brojonegoro, Sabtu (19/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kompetisi basket pelajar DBL seri Jakarta punya raja baru. SMA Jubilee Jakarta meruntuhkan dominasi SMA Bukit Sion Jakarta dengan skor ketat 67-62, pada final party Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series di GOR Soemantri Brojonegoro, Sabtu (19/11/2022).

Tak hanya membuat sejarah baru sebagai juara untuk kali pertama , putra Jubilee juga menjadi tim yang sukses menghentikan hegemoni Buksi, julukan Bukit Sion. Sepanjang tiga musim ke belakang, Buksi menjadi juara secara beruntun sebanyak tiga kali, yakni 2018, 2019, dan 2021.

Baca Juga

Jubilee juga berhasil menghentikan rekor 30 kemenangan beruntun yang dicatatkan Buksi pada Seri Ibu Kota. Terhitung sejak 2018 silam. Guard andalan Jubilee, Kenneth Leebron Huang hadir sebagai mimpi buruk bagi ambisi Buksi. Dalam posisi imbang 62-62, Kenneth berhasil menjaringkan bola lewat tembakan tiga angka saat waktu tersisa 30 detik di akhir pertandingan. Patrick Barwin menggenapkan kemenangan Jubilee dengan tembakan dua poinnya di akhir laga.

Kenneth menjadi bintang pada laga puncak ini, dengan mengemas 23 poin dan 5 rebound dari 30 menit 40 detik penampilan di lapangan bagi Jubilee. Disusul oleh Patrick Barwin dengan sumbangan 20 poin, Stephen Sundinata dengan 16 poin, serta I Gede Mahatma Gelgel yang mengemas 14 rebound dan 3 poin. 

Keberhasilan meraih gelar champion perdana di pentas liga pelajar bergengsi ini diakui tak mudah diraih bagi coach Cristina Ratnawati, pelatih tim putra Jubilee. Ia turut memuji totalitas anakdidiknyadalam memberi perlawanan kepada Buksipada laga puncak ini.

“Senang dan lega banget, saya sudah tidak bisa berkata-kata lagi. Nggak mudah lawan Buksi dari awal, kita jatuh bangun banget. Akhirnya, perjuangan ini membuahkan hasil manis,” ujar Cristina saat ditemui usai pertandingan.

Sementara dari sisi Buksi, Jap Ricky Lesmana turut mengakui keunggulan lawannya. Ia tak memungkiri bahwa Jubilee mempunyai komposisi yang apik. “Like basketball. Ada menang dan kalah,” kata dia.

Sementara itu, tim putri SMAN 70 Jakarta berhasil kembali meraih gelar penguasa Jakarta untuk yang kedua kali secara beruntun. Keberhasilan itu mereka raih setelah mengalahkan SMA Jubilee Jakarta dengan hasil akhir 54-33 di final party Honda DBL with KFC 2022 DKI Jakarta Championship Series, Sabtu 19 November 2022.

Mengusung misi revans alias balas dendam menyusul kekalahan dari Jubilee pada fase Grup A, anak-anak Seventy tancap gas sejak tipoff. Tim polesan Paul Mario Watulingas ini terus memimpin sejak kuarter awal hingga akhir. 

Pemain rookie alias debutan, Maxine Maria Sutisna menunjukkan kelasnya sebagai pemain yang pantas dinobatkan sebagai Honda MostValuablePlayer (MVP) Seri DKI Jakarta musim ini. Dia membukukan double-double lewat sumbangan 25 poin dan 17 rebound dari 40 menit tampil di lapangan. Atau, tak tergantikan sedetikpun di lapangan sepanjang laga final. Kapten tim Seventy, KeiraAmmabel Hadinoto juga tampil impresif dengan sumbangsih 19 poin.

CoachMario mensyukuri pencapaian tim asuhannya itu. Ia mengungkap bahwa banyak tantangan yang dihadapi oleh Seventy sebelum akhirnya berhasil meraih gelar juara untuk yang kedua kali secara beruntun."Bersyukur sekali atas juaranya lagi, kami banyak banget cobaannya. Mulai dari pemain cedera dan ada yang punya kesibukan sendiri di klubnya," ungkap Mario seusai pertandingan.

Ia turut menjelaskan bahwa Seventy melakukan pembenahan atas kekalahannya kontra Jubilee pada partai pertama fase grup. Mario kemudian meracik strategi bertahan baru bagi Seventy guna mencegah Jubilee mendapatkan gelar juara mereka yang pertama. Hasilnya, juara kembali diraih tim asal Bulungan itu.

"Kami evaluasi lagi kekalahan lawan Jubilee kemarin. Saya mau anak-anak ga sekedar bisa main basket aja, tapi mereka juga harus ngerti salah mereka dimana dan harus tau apa yang perlu mereka benahi. Akhirnya saya coba strategi baru di defense dan akhirnya berhasil," lanjut Mario.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement