REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI memanfaatkan setiap kesempatan untuk mengangkat literasi digital banking di kalangan masyarakat, terutama pada momen yang mendapatkan perhatian publik. Salah satu momentum tersebut adalah pada Jakarta Fashion Week (JFW) 2023 yang digelar dengan tema “Fashion Reformation” beberapa waktu lalu.
JFW 2023 dilaksanakan di penghujung tahun 2022 untuk memamerkan koleksi terbaru dari para desainer dan mendorong kemajuan industri fesyen untuk tahun 2023. BNI hadir sebagai penyedia layanan transaksi satu-satunya selama pameran di pop-up market yang telah disediakan penyelenggara JFW.
Selain itu, BNI juga turut hadir di dalam Nusameta yang merupakan platform metaverse Indonesia dari PT WIR Asia Tbk. Nusameta menghadirkan sebuah pengalaman baru untuk para fashion creator masuk ke ranah digital fashion masa depan.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menyampaikan, setelah event berakhir, BNI mencatat total sales volume Jakarta Fashion Week 2023 melalui QRIS BNI Mobile Banking, Kartu Kredit dan Debit dengan persentase lebih dari target yang ditentukan manajemen."Pencapaian tersebut didukung oleh program dari BNI antara lain tambahan voucher belanja untuk transaksi dengan QRIS BNI Mobile Banking, cashback hingga 20 persen untuk transaksi dengan Kartu Kredit dan Debit BNI, hemat 50 persen dengan BNI Rewards Point dan cicilan 0 persen hingga 3 bulan," katanya.
Setelah dua tahun dilaksanakan secara virtual, Jakarta Fashion Week 2023 kembali secara offline selama 7 hari yang telah dilaksanakan pada 24 hingga 30 Oktober 2022 di Pondok Indah Mall 3, Jakarta.
JFW 2023 menampilkan 34 fashion show dari 116 desainer lokal dan internasional yang telah membantu banyak pecinta desain melengkapi koleksinya. Ajang pameran fesyen bergengsi internasional ini juga memanjakan tamu undangan dan pengunjung mall dengan menghadirkan 2 pop-up market dari 39 brand lokal yaitu Dewi Luxe Market di lantai GF dan Fashionlink di lantai 2 PIM 3.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
