Jika ada anggota keluarga harus keluar rumah maka wajib mengenakan masker. Piprim mengingatkan, abu letusan gunung berapi dapat menimbulkan iritasi kulit.
"Sebaiknya anak menggunakan pakaian lengan panjang dan celana panjang untuk meminimalisasi kontak dengan abu vulkanik," kata Piprim.
Selain melindungi tubuh anak dari debu dengan baju tertutup, pakaikan masker pada anak yang sudah bisa menggunakan masker. Selain untuk mencegah debu terhirup, masker juga mencegah penularan Covid-19 selama di pengungsian.
Rekomendasi selanjutnya berkaitan dengan cara menghindari iritasi mata akibat abu letusan yang pekat. Piprim menganjurkan agar anak menggunakan kacamata.
IDAI juga mengingatkan agar sebelum mengungsi, orang tua menyiapkan obat-obatan emergensi,dan perlengkapan emergensi dalam satu tas darurat. Hindari mengungsi di daerah hilir letusan.
"Sebaiknya mengungsi di posko yang sudah ditetapkan pemerintah dan tetap disiplin menjaga protokol kesehatan selama di pengungsian," tutur Piprim.