REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), khususnya Program Studi Manajemen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), selalu berupaya melakukan pengembangan kurikulum, diantaranya melakukan workshop pembuatan RPS dan RTM, bersama dosen-dosen dari Program Studi Manajemen secara daring melalui Zoom Meeting, beberapa waktu lalu.
Dekan Fakultas dan Bisnis Universitas BSI, Ani Wijayanti, hadir sekaligus jadi pembicara. Ia menerangkan maksud dari workshop ini, untuk mengevaluasi capaian pembelajaran lulusan, mata kuliah beserta perangkatnya, serta penyampaian informasi seputar akademik lainnya.
“Memahami pentingnya workshop pembuatan RPS dan RTM, untuk Program Studi Manajemen oleh para dosen dinilai penting, sehingga para dosen dan staf Program Studi Manajemen dapat berkolaborasi dalam menjalankan tugasnya dengan baik, dan mencapai target kerja sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan. Selain itu juga untuk memberikan arahan dan motivasi terhadap Staf Program Studi Manajemen agar dapat selalu maksimal dalam melaksanakan tugasnya,” ujarnya.
Selain itu, dosen dan Staf Akademik Program Studi Manajemen, diharapkan selali bersinergi dalam menjalankan tugas-tugasnya, seperti dalam pembuatan soal UTS, UAS, Media Pembelajaran, RPS, Silabus, RTM, Praktik Kerja serta Perencanaan Kurikulum Program Studi Manajemen.
Ani juga menambahkan, pentingnya memahami pencapaian yang akan ditargetkan oleh program Studi Manajemen, sehingga para dosen dapat lebih giat lagi dalam mengemban tugas-tugasnya dengan sebaik mungkin.
“Para dosen program studi Manajemen sangat diharapkan memahami prinsip penilaian yang edukatif, agar mahasiswa termotivasi memperbaiki perencanaan dan cara belajar, serta meraih capaian pembelajaran lulusan," tegasnya.
Ada beberapa aspek yang harus diperhatikan, dari penilaian para dosen. Pertama Otentik, merupakan penilaian yang berorientasi pada proses belajar yang berkesinambungan dan hasil belajar yang mencerminkan kemampuan mahasiswa pada saat proses pembelajaran berlangsung. Lalu kedua Objektif, yaitu penilaian yang didasarkan pada standar yang disepakati antara dosen dan mahasiswa serta bebas dari pengaruh subjektivitas penilai dan yang dinilai. Kemudian ada Akuntabel, penilaian yang dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan kriteria yang jelas, disepakati pada awal kuliah, dan dipahami oleh mahasiswa. Terakhir ada Transparan, merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan.
Menurut Ani Wijayanti, Dosen pengampu matakuliah, penting memahami persiapan kelengkapan bahan ajar seperti modul praktik dan video pembelajaran. Sehingga bahan ajar sesuai dengan RPS, Silabus dan RTM.
“Semoga dengan adanya workshop ini para dosen dapat memahami tentang apa saja kajian yang tertuang dalam menyusun RPS dan RTM Program Studi Manajemen. Kemudian Mahasiswa Manajemen diharapkan mempunyai sikap dan karakter yang baik, pengetahuan yang luas, keterampilan umum dan keterampilan khusus, serta sesuai dengan profile lulusan seperti menjadi manajer, entrepreneur, dan peneliti,” tutup Ani.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
