Kamis 04 Feb 2021 17:05 WIB

Kanker Payudara dan Leher Rahim Paling Tinggi di Indonesia

70 persen pasien kanker baru berkunjung ke fasilitas kesehatan saat stadium akhir.

Kanker Payudara dan Leher Rahim Paling Tinggi di Indonesia. Warga menunggu antrean untuk melakukan pemeriksaan deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara dalam kegiatan pekan deteksi dini kanker di Puskesmas Kecamatan Senen, Jakarta. Ilustrasi
Foto:

Sebanyak 213.546 kasus kanker di Indonesia terjadi pada perempuan. Peringkat kasus kanker terbanyak yang dialami oleh perempuan Indonesia adalah 65.858 kasus kanker payudara (30,8 persen), 36.633 kanker leher rahim (17,2 persen), 14.896 kanker ovarium (7 persen), 12.425 kanker usus (5,8 persen), 9.053 kanker tiroid (4,2 persen), dan 74.681 kanker lainnya (35 persen).

Sementara, 183.368 kasus kanker terjadi pada laki-laki dengan peringkat paling banyak adalah kanker paru 25.943 kasus (14,1 persen), 21.764 kasus kanker usus (11,9 persen), 16.412 kasus kanker liver (9 persen), 15.427 kasus kanker nasofaring (8,4 persen), dan 13.563 kasus kanker prostat (7,4 persen).

Sedangkan kasus kanker pada anak-anak paling banyak adalah kanker leukimia atau kanker darah yang mencapai 3.658 kasus. Total kasus kanker pada anak merupakan 2,3 persen dari total kasus kanker di Indonesia.

 

Sejak dimulainya penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), pembiayaan perawatan penyakit kanker sejak 2014 hingga 2019 sebesar Rp 17,3 triliun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement