IHRAM.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, Uni Emirat Arab telah meluncurkan kampanye untuk mendorong pariwisata lokal dan mempromosikan musim dingin di gurun pasir. Progam ini dibuka sebagai cara untuk memulihkan negara itu dari dampak pandemi virus corona.
Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum menyetujui program ini pada hari Senin lalu (14/12). Ini merupakan strategi baru UEA untuk Pariwisata Domestik yang bertujuan untuk mengembangkan skema komprehensif untuk mengatur sektor pariwisata lokal.
Seperti dilansir Al Arabiya, Sheikh Mohammed bin Rashid, yang juga Wakil Presiden dan Perdana Menteri UEA, mengatakan, "Program Musim Dingin Paling Dingin di Dunia' adalah bagian dari upaya untuk menggandakan kontribusi pariwisata domestik sebesar 41 miliar dirham (11 miliar dolar AS) bagi perekonomian," kata Sheikh Mohammed Bin Rashid dalam tweet pada hari Sabtu.
Belakangan UEA terpaksa menutup sektor wisata internasionalnya yang penting karena pandemi virus korona. Namun, pembatasan tersebut dibuka kembali dengan atuan pembatasan virus korona yang berbeda di setiap emirat.
Berita bahwa negara tersebut telah menyetujui vaksin COVID-19 Sinopharm dapat memungkinkan perekonomian dibuka kembali sepenuhnya dan wisatawan kembali dalam jumlah yang lebih besar.
"Selama ini belanja pariwisata domestik di UEA mencapai AED 41 miliar ($ 11,16 miliar). Dengan kolaborasi federal yang solid, kami dapat menggandakan kontribusi pasar domestik dan menciptakan peluang baru bagi industri bisnis kecil di seluruh negeri, ”kata Sheikh Mohammed bin Rashid.
Menurutnya, masing-masing wilayah dari tujuh emirat di UEA akan menampilkan pengalaman wisata yang kaya, sumber daya dan kekayaan budaya, arkeologi dan arsitektur yang sangat besar.
"Kami bertujuan untuk menyatukan upaya kami untuk memaksimalkan keuntungan, ” tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
