Tak ketinggalan workshop tentang ragam kopi oleh Lisa Virgiano dari Indonesia Coffee Project, presentasi tentang kekayaan teh dan herbal Indonesia oleh Santhi Serad dari Aku Cinta Masakan Indonesia (ACMI) serta penampilan instalasi seni dari 62 jenis rempah termasuk beras pelangi oleh Helianti Hilman dari tim Javara.
Sementara William Wongso akan memimpin chef lokal Jerman untuk memasak masakan Indonesia di dapur Frankfurt Book Fair yang berukuran lebih dari 1.000m2 untuk mempersiapkan makanan bagi ribuan pengunjung setiap harinya.
Tidak hanya itu, Chef Ragil Wibowo akan memimpin tim berkeliling pusat kota tua Romerberg dengan gerobak kaki lima menyajikan sajian nasi goreng dan sate. Ada pula penampilan Chef Vindex Tengker yang akan tampil sebagai 'guest chef' di berbagai restoran terkemuka Freitagskuche-Museum of Moderne der Kunst dengan menampilkan 'Rijstafel Nusantara'.
Sementara Chef Petty Elliot dan chef Sandra Djohan akan menampilkan kolaborasi menu 'Jewel of the Islands' di Villa Kennedy dan Steigenberger Frankfurter Hof. Chef Budi Lee akan menampilkan berbagai minuman kreasi khas rempah Indonesia di Freitagskuche Mainzer.
Serta program food explorer yang akan melibatkan sekitar 1.000 pelajar dari sekolah Jerman, Austria, Italia dan negara Eropa lainnya yang akan mengasah indera 'look, touch, feel, hear, taste' dengan memasak pepes ikan, kue lumpur, mie goreng, bakso rendang dan lainnya bersama tiga orang siswa Tata Boga dari SMKN 1 Kudus binaan Djarum Foundation.
"Tim ini adalah delegasi kuliner terbesar yang pernah dikirim oleh Indonesia, lengkap menampilkan kekayaan kuliner dari berbagai sisi," ujar William Wongso, pakar kuliner Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika